Komparasi Baja Ringan dan Kayu Dalam Kontruksi Rangka Atap
Komparasi Baja Ringan dan Kayu – Seiring berkembangnya zaman, banyak hal yang dipengaruhinya. Salah satunya adalah dalam dunia kosntruksi. Perkembangan pada dunia konstruksi ini mempengaruhi banyak hal-hal baru yang melingkupi beberapa aspek metode konstruksi, manajemen, serta aspek-aspek lainnya. Salah satu hal yang penting adalah perkembangan serta kemajuan dalam penggunaan bahan material bangunan. Bahan material bangunan yang saat ini semakin populer penggunaanya adalah baja ringan.
Kehadiran baja ringan saat ini mulai menggantikan peran rangka atap kayu sebagai material bagi rangka atap. Kedua material bangunan ini mulai dibanding-bandingkan oleh masyarakat sebagai konsumen. Peran kedua bahan material rangka atap ini mulai dibandingkan kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Berikut adalah komparasi baja ringan dan kayu berdasarkan kelebihan dan kekurangannya.
A. Kayu
Kayu merupakan salah satu bahan material bangunan konvensional yang saat ini masih banyak digunakan untuk rangka atap di sebuah bangunan terutama pada rangka atap yang biasa ditemui di Indonesia.
Kelebihan Kayu
  1. Mudah didapatkan di toko-toko material
  2. Banyak dikuasai oleh tukang kayu lokal
  3. Bahan kayu dapat dibentuk, dipotong, dan digunakan secara fleksibel
Kekurangan Kayu
  1. Kayu mudah terbakar dan dapat dimakan rayap
  2. Dapat mengembang dan menyusup
  3. Bentang atap dengan konstruksi kayu yang terbatas karena ukuran kayu yang tersedia di pasaran adalah 4 meter
  4. Harga kayu semakin mahal karena bahan dasar kayu semakin sulit didapat
B. Baja Ringan
Baja ringan merupakan baja yang memiliki kualitas tinggi namun memiliki sifat yang ringan tipis. Bahan baku baja ringan memiliki kualitas tinggi dengan daya tarik 550Mpa atau biasa disebut G550. adapun kelebihan dan kekurangan baja ringan ini, yaitu:
Kelebihan Baja Ringan
  1. Beban yang ditanggung oleh struktur bawah lebih rendah
  2. Memiliki sifat tidak membesarkan api
  3. Tidak bisa dimakan rayap
  4. Baja ringan tidak memiliki nilai muai dan nilai susut
  5. Pemasangan lebih cepat jika dibandingkan dengan rangka kayu atau beton
Kekurangan Baja Ringan
  1. Rangka atap baja ringan tidak dapat diekspos seperti rangka kayu
  2. Rangka baja ringan tidak fleksibel seperti kayu yang mudah dipotong dan dibentuk dengan berbagai profil
  3. Atap baja ringan harus dibuat oleh aplikator yang telah tersertifikasi dan memiliki pengalaman
Stuktur atap yang menggunakan baja ringan saat ini diyakini memiliki kelebihan utama dalam hal umur pakai dan kekuatan jika dibandingkan dengan struktur rangka atap kayu. Meskipun lebih tipis daripada kayu, baja ringan ini memiliki kekuatan tarik yang tinggi dengan ketebalann baja ringan yang tidak setebal kayu.
Untuk membaca artikel lainnya mengenai baja ringan dan sebagainya di website Baja Ringan System
Sumber: Google
Axact

BAJA RINGAN

Sebuah sistem rangka atap baja ringan berteknologi tinggi hasil pengembangan teknologi industri konstruksi yang tak berkesudahan dengan jaminan kekuatan dan kelayakan struktur yang sesuai dengan standar-standar keamanan konstruksi yang ada.

Post A Comment:

0 comments: